Seleksi PPG Kemenag 2022

Seleksi PPG Kemenag 2022, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Seleksi PPG Kemenag 2022 – Belakangan ini Kementerian Agama bersiap melakukan seleksi akademis Pengajaran Profesi Guru (PPG) madrasah dalam Jabatan tahun 2022. Kemenag mulai membuat dan mengulas masalah seleksi akademis PPG dalam Kedudukan. Anda tidak boleh ketinggal Info.

Di tanggal 7 – 9 Oktober 2021 penyusunan dan review soal ini yang dilaksanakan di Malang.

Team terdiri dari

  • Perwakilan Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah.
  • Direktorat Pengajaran Agama Islam (PAI).
  • Direktorat Pengajaran Tinggi Keagamaan Islam, dan
  • Dosen yang mumpuni dari beragam Perguruan Tinggi Keagamaan Islam.

Seleksi PPG Kemenag 2022

Seleksi PPG Kemenag 2022

Suyitno, Ketua Panitia Nasional PPG Kementerian Agama, , sampaikan jika masalah seleksi akademis yang diujikan di tahun 2019 ada banyak yang di bawah standard dan tidak pantas diujikan. Oleh karenanya, dia berharap masalah yang hendak disusun mempunyai kualitas yang lebih baik.

Lanjutnya lagi “Kita harus mengulas ulang beberapa soal yang pernah diujikan di beberapa tahun sebelumnya. Janganlah sampai beberapa soal yang tidak pantas tes masih ada kembali di beberapa tahun yang akan datang. Itu maknanya kita tak pernah belajar dari kesalahan,” Ungkapkan Suyitno yang tergabung lewat virtual, Jumat (8/10/2021).

Suyitno menambah jika PPG sebagai program periode panjang. Ialah, semua komponen yang turut serta pada proses penerapan PPG jangan berhenti bereksperimen.

“Pengembangan sebagai keniscayaan yang perlu kita pegang teguh dalam mengurus PPG. Kekeliruan masa lampau janganlah sampai kita ulang lagi. Kita jangan mengalami stagnasi dalam mengurus PPG ini. Karena, bersamaan dengan perubahan jaman, semua faktor dalam evaluasi akan makin mengalami perkembangan, dimulai dari medianya, strategi pembelajarannya, sampai beberapa konten yang dibuat”, Tutup Suyitno.

Baca Juga:  100 gram berapa kg? Ini Jawabanya

Di kesempatan lainnya, pakar Pendidikan, Mahsusi, sampaikan jika masalah seleksi akademis yang hendak diatur harus memerhatikan beberapa prinsip quality assurance. Tujuannya, elemen masalah yang hendak diatur harus juga memperhatikan keadaan kemampuan guru madrasah yang hendak kerjakan masalah itu.

Beliau melanjutkan “Tidak bisa disangkal, jika secara kapabilitas, keadaan beberapa guru kita yang telah dekati pensiun, bisa disebutkan jauh dari yang diharap. Ini pasti kebalikannya dengan beberapa guru kita yang masih terbilang muda yang tidak disangsikan lagi kapabilitasnya. Maka dari itu, aku mengharap ke bapak/ibu penyusun masalah memberi jalan keluar jalan tengah supaya beberapa soal yang diatur sanggup mengakomodir keadaan itu,” ungkapkan Mahsusi.

Mustofa Fahmi Sekretaris Panitia Nasional PPG Kemenag, menambah, Jika aktivitas pengaturan masalah ini sebagai salah satunya usaha Kemenag buat tingkatkan kualitas input mahasiswa PPG dalam kedudukan. Pada tahun 2018 dan 2019, beberapa soal seleksi akademis yang ditestingkan ada banyak yang belum sesuai dan benar-benar jauh kwalitasnya dengan beberapa soal Tes Pengetahuan (UP). Hingga, mahasiswa tidak terlatih dengan masalah UP yang menyebabkan rendahnya tingkat kelulusan.

“Kita mengharap beberapa soal yang hendak kita atur ini mempunyai kualitas yang dekati dengan beberapa soal UP hingga mahasiswa tak lagi gagap dalam hadapi proses UKMPPG,” Ungkapkan Fahmi.

Seorang tenaga pengajar atau pendidik tentu saja menginginkan hasil lebih dari jerih payahnya. Bila sejauh ini cuma memperoleh bia disebutkan sekadar uang sabun saja karena itu apa salahnya jika kita ajukan buat ikuti Program Pengajaran Profesi Guru (PPG) Dalam Kedudukan di tahun 2022.

6 Syarat PPG Dalam Kedudukan 2022 Tetapi apa sudah tahu persyaratan buat ikuti PPG DJ tahun 2022. Berikut kami akan share 6 Persyaratan Buat ikuti Pretes PPG Dalam Kedudukan Tahun anggaran 2021-2022.

Buat persyaratan ini bisa bapak ibu melengkapi sebagai syarat agar mendapatkan panggilan PPG itu dalam account SIMPATIKA masing-masing. Seterusnya disaksikan pada account SIAGA.

Baca Juga:  Macam macam informasi yang disampaikan melalui Radio/Televisi mencakup?

Berikut 6 Persyaratan Buat Ikuti Pretes PPG DJ Tahun 2022:

  • Terdaftar di Account simpatika atau Siaga
  • Mempunyai ijazah S1 dan linier dengan mata pelajaran yang diampu
  • Mempunyai NUPTK atau NPK TMT Mengajarkan (SK Pengangkatan 15 Desember 2015
  • Berusia optimal 58 Tahun Daftar Mandiri di Simpatika atau Siaga
  • Calon peserta PPG DJ tahun 2022 harus sudah terdaftar dalam mekanisme info tenaga pengajaran dan pengajar.

Mekanisme ini ialah sebuah mekanisme pencatatan, yang dipakai oleh Kemenag dan masih terkait dengan pendataan buat beberapa pengajar atau guru dan kepala madrasah.

untuk bisa login ke program Simpatika bisa masuk dan login ke lama SIMPATIKA masing-masing ke link https://simpatika.kemenag.go.id/madrasah Mempunyai ijazah S1 yang linier dengan mata pelajaran yang diampu.

Yang diartikan dengan linier yakni Linieritas ijazah Guru bersertifikasi pengajar sudah ditata dalam Keputusan Menteri Agama (KMA) nomor 890 mengenai pengaturan linieritas pencatatan guru bersertifikasi pengajar. Hingga guru harus lakukan verval ijazah di simpatika agar bisa singkron ijazah yang dipunyai dengan mata pelajaran yang diampunya. Nomor Unik Pengajar dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) ialah sebuah nomor yang disebut nomor induk untuk satminnkal di lingkungan Kemendikbudristek.

Jika 5 persyaratan di atas bisa tercukupi semua karena itu, bapak ibu guru bisa ajukan registrasi buat ikuti Prets PPG DJ lewat account simpatika atau Siaga masing-masing.

Dalam Sumber lainnya disebut Pada Biasanya Guru harus mempersiapkan

Ada 6 Syarat agar kualifid dan mendapatkan undangan pretest PPG Daljab Tahun 2022

Berikut 6 Persyaratan agar kualifid dan mendapatkan undangan pretest PPG Daljab Tahun 2022 buat ikuti sertifikasi Guru 2022 pada program PPG Daljab tahun 2022 baik untuk Guru PNS, honorer, dan Non PNS sekolah swasta atau sekolah negeri di bawah Kementerian Agama/kemenag RI.

Persyaratan PPG Kemenag 2022

1. Tercatat Di Account Simpatika/Account Waspada

Pertama anda pastikan jika account Simpatika atau account Waspada Anda aktif.

2. Mempunyai Ijazah S1 dan Linier Dengan Mapel yang diampu

Ke-2 yang penting jadi perhatian Linieritas ijazah guru bersertifikasi pengajar sudah diatur dalam Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 890 Tahun 2019 dan Permendikbud No 16 Tahun 2019 mengenai Penentuan Linieritas Guru Bersertifikat Pengajar.

Baca Juga:  Sederhanakan perpangkatan berikut ini

Oleh karena itu Guru harus lakukan Verval Ijazah di Simpatika atau Siaga agar singkron ijazah dengan mapel yang diampunya, dan sebagai persyaratan supaya bisa ikuti pretest PPG Daljab Tahun 2022.

3. Mempunyai NUPTK/NPK

Tiap guru harus mempunyai nomor Unik Pengajar dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) sebagai Nomor Induk untuk seorang Guru atau Tenaga Kependidikan (GTK) yang bersatminkal di lingkungan Kemendikbudristek.

Sama seperti yang anda kenali Nomor Pengajar Kemenag (NPK) ialah nomor atau code khusus yang diberi pada guru oleh Kemenag, sekalian jadi identitas guru yang bersatminkal di lingkungan Kemenag.

4. SK Pengangkatan atau TMT Mengajarkan Tertanggal 15 Desember 2015

TMT atau mempunyai kepanjangan Terhitung Mulai Tanggal, ialah satu pengakuan berbentuk surat yang berisi tanggal sah pengangkatan, bahkan juga TMT ini sebagai persyaratan dapat ikuti Pretest/PPG Daljab Kemenag yang ditata dalam KMA-No.745-Tahun-2020 Mengenai Dasar PPG Daljab.

5. Maksimal Berusia 58 Tahun

Optimal umur menjadi satu diantara persyaratan dapat ikuti Pretest PPG Daljab Tahun 2022 seperti ditata dalam KMA-No.745-Tahun-2020 Mengenai Dasar PPG Daljab.

6. Daftar Mandiri di Account Simpatika / Account Waspada

Karena itu Bila Bapak/Ibu guru berasa telah penuhi syarat di atas barusan karena itu segera kerjakan pengajukan registrasi buat ikuti PPG Daljab Tahun 2022, sekalian Undangan Pretest Tahun 2022 sebagai persyaratan sah ikuti PPG Daljab Tahun 2022.

Sosialisasi PPG umumnya pada Bulan Maret-April umumnya telah ada publikasi bulan Mei umumnya mulai registrasi secara berdikari di account simpatika masing-masing. Oleh karena itu seringkali buat mengawasi account simpatika Masing-masing Bapak Ibu guru.

sumber : https://simpatika.kemenag.go.id